Kisah sepeda motor
Di atas ojek menuju stasiun... Melihat pria memboncengkan perempuan yg memeluk erat anak kecil yg tertidur pulas di pangkuannya. Sekilas, terbersit di benakku.. Ah kasihan sekali si kecil.. kan jalanan Jkt bising sekali, belum lagi asap polusinya. Aku saja harus pakai masker untuk menyamankan hati, beranggapan maskernya gak ketembus asap2 itu...Ah, tapi itu kan bukan keinginan mereka ya... Kalau saja mereka boleh berandai2 dan memilih, mereka akan memilih berada di dalam kendaraan roda empat yang nyaman dimana si kecil bisa berbaring cukup nyaman dan tidak terlalu terganggu dengan bisingnya kendaraan dan pekatnya asap...
Aku ingat dulupun aku sudah cukup senang diboncengkan papa naik motor Honda Win-nya keliling kota Banjar. Adik duduk paling depan, kemudian papa, aku di tengah, dan mama di belakangku. ehehe jadul abissss... Sekarang udah gak mungkin minta boncengin papa lagi. Hiks, somehow I miss him dearly... Weird and stubborn old guy... I love you...
posted by Ira @ 11:26 AM
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home